Lapas Tak Melepas, Final GA Pameran Patah Hati
May 17, 2016
“Nih, 142.”, jawab Elsa tenang.
“What? Nggak lama
tuh?”
“Nggak kok, ini mending, cuman 142, coba deh kesini pas weekend, bisa-bisa dapet nomer 300
keatas kalau jam segini.”
Aku hanya mengangguk, karena jujur saja ini pengalaman
pertamaku kemari. Tak pernah ada niatan, hanya ingin mengetahui dunia lain
selain tempatku berpijak.
“Untuk nomer antrian 130 sampai 145 segera bersiap!”, seru
petugas penjaga melalui mikroponnya. Ini saat pertamaku dan aku sungguh tak
sabar, ada apa dibalik tembok itu. Masuk melalui pintu besar yang hanya dibuka
seperempatnya, menuju sebuah ruang, berganti alas kaki, dan kulihat banyak
sipir penjara berjaga.
“Jangan dibawa mbak kartunya, gantungkan di leher.”, seorang
sipir penjara menegurku.
“Oh iya Pak.”, aku yang kagok, hanya bisa mengikuti
perintah, ini pertama kalinya.
Kulihat sekeliling, ada keluarga, sahabat, dan kekasih yang
menunggu dibalik tembok jeruji besi, mereka berteriak, memohon tolong pada napi
yang berdiri dibalik pagar besi berharap sanak keluarga yang hadir, “Tolong
panggilkan Mamat!”, “Eh, panggilin si Juki dong!”, “Mas, bisa panggilkan Pak
Somad?”, semua berseru, padahal tahu kalau mikropon lapas bersuara keras,
memanggil napi dengan sambutan hangat dari orang terkasih. Namun seakan-akan
yang terkasih tak yakin kalau mikropon akan menyalurkan sautan rindunya.
Satu persatu keluar dari jeruji, menuju panggilan rindu
terkasih, kuperhatikan seksama. Tak ada rupa jahat, yang ada hanya senyum semu
menahan haru atas rindu pada yang terkasih. Tak pernah kutahu, seperti inilah
dalam tembok itu. Sebuah kehidupan lain
yang berjalan akibat akal pikiran dan tindakan mereka yang menyalahi hukum. Kutatap
bapak tua yang memeluk cucunya, kutatap lelaki muda yang memegang erat tangan
kekasihnya, kulihat raut rindu di wajah haru sang ibu walau anak kesayangannya
menorehkan catatan keji di peraduan besi. Apakah mereka telah sadar? Apakah mereka
tahu? Bahwa harapan terakhir mereka adalah yang terkasih, yang setia menanti di
balik tembok tinggi.
Yeeeee….!!! Akhirnya GA Kolaborasi AVVENTURA dan Zamzamblog
telah berakhir. Deadline per tanggal
15 Mei 2016 telah menghasilkan sejumlah nama-nama peserta yang bikin saya
maupun Maz, ngerasa amazing sekali,
padahal kami sempat dirundung kekhawatiran untuk pelaksanaan giveaway ini.
Setelah kami rangkumkan di akhir pengumpulan, alhamdulillah
sebanyak 44 karya tulis dari kawan-kawan blogger telah masuk ke dalam daftar
kami, sebuah jumlah yang menurut kami begitu besar bagi seorang blogger yang ibaratnya masih bau kencur dibidang per-GA-an. Buat kalian yang penasaran 44 karya indah dari peserta yang telah mengikuti GA ini akan saya cantumkan di
postingan kali ini.
- Annisa Ika Septiana
- Anjar Sundari
- Nuniek Kharisma Rosalina
- Amaliah Black
- Intan Novriza Kamala Sari
- Eka Fitri
- Arul Ivansyah
- Anjel Hutasoit
- Jevon Levin
- Rini Cipta Rahayu
- Nyayu Amibae
- Wahyu Triani
- Afrianti Eka Pratiwi
- Nadiah Sa’adah R
- Latifah Desti L
- Uben
- Sukadi
- Febri Dwi Cahya G
- Herva Yulyanti
- Muhammad Afif
- L. M. Bagus Atma Karna
- Riska Septiani
- Dwi
- Desy Wahyuningtyas
- Irawati Hamid
- Dionisius Dexon
- Venty Marsellina
- Dian Christi Eato
- Rifki Jampang
- Lisa Ramayanti
- Kajol Tavia
- Aldi Rahman
- Dwi Sartikasari
- Christina Aiu
- Salam Lil Alamin
- Andri
- Hastira Soekardi
- Gilang Maulani
- Dian Hendrianto
- Alden Peter Siallagan
- Adi Febrian
- Reza Andrian Saputra
- Umi Marfa
- Yohana Siallagan
Bagaimana? Kalian siap membaca karya-karya indah dari
kawan-kawan blogger kita yang sudah berpartisipasi di GA Pameran Patah Hati? Siapa
tahu kisah-kisah mereka ini membawa semangat baru buat kalian yang ngerasa down karena patah hati. Terimakasih buat kawan-kawan blogger yang
telah berpartisipasi. Tanpa karya-karya kalian, apalah giveaway kami ini? Kami
sangat senang karena sambutan hangat kalian membuat semarak GA Pameran Patah
Hati bisa sampai seperti ini. Nantikan pengumuman pemenangnya di AVVENTURA yah. See you and good luck!
12 komentar
gue kirain emang lagi cerita beneran.
ReplyDeleteeh, malah gue kirain lagi ngantri di bank gitu, atau semacam kantor imigrasi.
lah, ini di penjara ya.
gue belum pernah juga jguk temen. jgan sampe juga
buseeeet, banyak banget yg ikutan ga. hadiahnya ssgitu bnyaknya?
gue malah baru tau, ga nya udah d buka, bahkan udah d ttup juga. hahaha
boleh lah nih d cek, tapi liat kuota pulsa juga sih.
hahah
jadi pengalaman aja sih, kita semua pasti g ada yg mau kehidupan kita berakhir tragis seperti di penjara, tapi g ada salahnya melihat kehidupan mereka dibalik tembok itu.
Deletehahaha.. telat deh.
pastinya dong, kita ngasih hadiah g tanggung2 :p
Waah banyak ya yang ikut piit.. Selamaat <3
ReplyDeleteUdah ada pengumuman pemenang blm sih ?
alhamdulillah li, banyak yang memberikan sambutan ke GA kami.
Deletekalau pengumuman belum li, masih rekapan peserta aja
makasih infonya
ReplyDeletebagus artielnya..
ReplyDeleteNggak ketebak ._. kirain antri apaan ._. ternyata dipanjara ya settingnya :)
ReplyDeleteYoi broh.. Sekali2 bikin setting tempat yg beda
Deleteditunggu pengumumannya :)
ReplyDeleteWeits, gila. Banyak juga ya yang ikut. Selamat yo mbak. Ditunggu pengumumannya, hehhe
ReplyDeletegak mensng jugs gppa ah gw mh... asal transfer duit sejuta aja :p
ReplyDeleteYg menang sapaaa?
ReplyDeleteIf you have no critics you'll likely have no succes ~Malcolm X